Waspada! Main Ponsel di Toilet Tingkatkan Risiko Ambeien

Jumat, 19 September 2025 | 10:49:56 WIB
Waspada! Main Ponsel di Toilet Tingkatkan Risiko Ambeien

JAKARTA - Kebiasaan modern membawa ponsel ke kamar mandi ternyata memiliki risiko kesehatan yang jarang disadari. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa bermain ponsel saat buang air besar (BAB) bisa meningkatkan potensi ambeien hingga hampir 50 persen.

Dr. Trisha Pasricha, ahli gastroenterologi dari Beth Israel Deaconess Medical Center, menekankan bahwa saran membatasi waktu di toilet kini relevan kembali, tapi penyebabnya berbeda dari era membaca koran di kamar mandi beberapa dekade lalu.

Studi Menunjukkan Risiko Tersembunyi

Penelitian ini melibatkan 125 orang dewasa yang dijadwalkan menjalani kolonoskopi. Tim peneliti mengamati kebiasaan toilet, pola makan, olahraga, serta penggunaan ponsel pintar untuk menentukan dampaknya terhadap kesehatan rektum.

Hasil kolonoskopi menunjukkan keberadaan ambeien, yakni pembuluh darah yang membengkak di dalam rektum atau di bawah kulit sekitar anus. Setelah menyesuaikan faktor usia, jenis kelamin, IMT, aktivitas fisik, kebiasaan mengejan, dan asupan serat, penggunaan ponsel dikaitkan dengan peningkatan risiko ambeien sebesar 46 persen.

Waktu Lama di Toilet Jadi Faktor Utama

Dua dari tiga peserta menggunakan ponsel saat di toilet, dengan rata-rata usia lebih muda, 55 tahun dibandingkan 62 tahun untuk yang tidak membawa ponsel. Penelitian juga menemukan bahwa pengguna ponsel lebih lama berada di toilet; 37 persen menghabiskan lebih dari lima menit per kunjungan dibandingkan hanya 7 persen pada kelompok non-ponsel.

Aktivitas yang paling umum adalah membaca berita dan berselancar di media sosial. Pasricha menilai bahwa bukan mengejan yang menjadi masalah utama, melainkan durasi duduk yang lama di toilet tanpa dukungan dasar panggul, yang dapat melemahkan jaringan pendukung wasir dan menyebabkan pembengkakan.

Ponsel vs Bacaan Cetak

Menariknya, membaca majalah atau koran di kamar mandi justru tidak meningkatkan risiko ambeien. Aktivitas ini membutuhkan fokus dan keputusan sadar untuk membalik halaman, berbeda dengan ponsel yang dirancang agar penggunanya terus terpikat oleh video atau konten berikutnya.

“Banyak aplikasi ponsel pintar memaksimalkan waktu pengguna di layar, sehingga orang sulit mengalihkan perhatian,” jelas Pasricha. Alhasil, duduk terlalu lama di toilet sambil bermain ponsel bisa memberi tekanan lebih pada area rektum.

Saran untuk Penggunaan Ponsel di Toilet

Dr. Pasricha menyarankan agar kamar mandi digunakan dengan fokus satu pekerjaan: BAB. Sama seperti ponsel sebaiknya dijauhkan dari tempat tidur atau meja makan demi kesehatan mental, penggunaan di toilet juga sebaiknya dibatasi.

Tujuannya adalah agar waktu di toilet tetap efisien, mengurangi risiko tekanan berlebihan pada pembuluh darah, sekaligus menjaga kebiasaan BAB yang sehat.

Walaupun penelitian ini belum membuktikan hubungan sebab-akibat langsung, temuan ini menjadi peringatan bagi pengguna ponsel. Duduk terlalu lama sambil bermain ponsel bisa melemahkan jaringan pendukung wasir, meningkatkan risiko ambeien, dan mempengaruhi kesehatan rektum.

Mengatur durasi penggunaan ponsel di kamar mandi, fokus pada satu aktivitas, serta menjaga pola hidup sehat, menjadi langkah sederhana namun penting untuk mencegah masalah kesehatan yang sering diremehkan ini.

Terkini

BMKG Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan DIY

Jumat, 19 September 2025 | 13:47:00 WIB

Update Harga Sembako hari ini, 19 September 2025

Jumat, 19 September 2025 | 13:46:55 WIB

Cek Bansos BPNT September 2025, Dana Rp600.000 Cair

Jumat, 19 September 2025 | 13:46:52 WIB

Panduan Daftar BPJS Ketenagakerjaan Bagi Pekerja Migran

Jumat, 19 September 2025 | 13:46:31 WIB

BPJS Kesehatan Buka Lowongan Posisi PATT 2025

Jumat, 19 September 2025 | 13:46:15 WIB