JAKARTA - Opor ayam selalu punya tempat istimewa di hati para pecinta kuliner Nusantara. Kuah santan yang kental berpadu dengan aroma rempah yang harum menjadikannya hidangan penuh cita rasa dan kehangatan.
Masakan ini bukan hanya populer di hari besar seperti Lebaran, tapi juga kerap hadir di meja makan keluarga untuk makan siang atau makan malam istimewa. Perpaduan santan dan rempah memberikan sensasi gurih lembut yang khas, membuat siapa pun sulit berhenti menambah nasi.
Kali ini, opor ayam dibuat dengan bumbu kuning yang memberikan warna cerah alami dan aroma kunyit yang menggoda. Cita rasanya tetap autentik, namun lebih ringan dan mudah diterima lidah siapa saja, termasuk anak-anak.
Dengan bahan sederhana dan langkah praktis, kamu bisa membuat opor ayam rumahan yang rasanya tidak kalah dari masakan restoran. Bahkan, resep ini bisa menjadi andalan saat ingin menyajikan menu spesial tanpa harus menghabiskan banyak waktu di dapur.
Bahan-Bahan Opor Ayam Bumbu Kuning yang Perlu Disiapkan
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pastikan semua bahan dalam kondisi segar. Bumbu dan santan segar akan sangat mempengaruhi cita rasa akhir dari opor ayam.
Bahan utama:
1 kg daging ayam (potong sesuai selera)
500 ml santan cair
65 ml santan kental
300 ml air
1 sdm kaldu jamur
½ sdt gula pasir
½ sdt lada bubuk
Garam secukupnya
Ayam kampung akan memberikan rasa lebih gurih, tetapi ayam potong biasa pun tetap bisa menghasilkan opor lezat asalkan dimasak dengan sabar. Gunakan santan segar agar kuahnya tidak mudah pecah dan rasa gurihnya alami.
Bahan bumbu:
1 bungkus bumbu halus jadi
1 ruas lengkuas (geprek)
1 batang serai (geprek)
3 lembar daun jeruk
2 lembar daun salam
½ sdt ketumbar bubuk
½ sdt kunyit bubuk
¼ sdt jinten
Tambahan lengkuas dan serai memberi aroma segar yang menyeimbangkan rasa santan. Kombinasi rempah bubuk seperti ketumbar, kunyit, dan jinten menghasilkan rasa khas dan warna kuning alami yang menggoda selera.
Pelengkap:
Bawang goreng secukupnya untuk taburan
Bawang goreng menjadi elemen penting yang memperkaya rasa dan menambah tekstur renyah pada hidangan opor ayam. Sajikan selagi hangat agar aromanya semakin harum dan menggoda.
Cara Membuat Opor Ayam Bumbu Kuning yang Gurih dan Meresap
Membuat opor ayam bumbu kuning tidaklah sulit, asalkan kamu mengikuti langkah-langkahnya dengan benar. Proses memasaknya tidak memerlukan waktu lama, namun tetap menghasilkan rasa kaya dan kuah lembut yang menggugah selera.
1. Rebus ayam hingga setengah matang.
Cuci bersih potongan ayam, lalu rebus sebentar dalam air mendidih untuk menghilangkan kotoran dan lemak berlebih. Tiriskan ayam agar teksturnya lebih kenyal dan tidak amis saat dimasak dengan bumbu.
2. Tumis bumbu hingga harum.
Panaskan sedikit minyak, kemudian tumis bumbu halus bersama lengkuas, serai, daun jeruk, dan daun salam hingga tercium aroma harum rempah. Aduk terus dengan api kecil agar bumbu matang sempurna dan tidak gosong.
3. Masukkan ayam ke dalam bumbu.
Tambahkan potongan ayam ke dalam tumisan dan aduk rata hingga bumbu menempel di seluruh bagian daging. Proses ini membantu ayam menyerap rasa sejak awal sebelum dimasak dengan santan.
4. Tuangkan air dan santan cair.
Tambahkan 300 ml air dan 500 ml santan cair ke dalam wajan. Aduk perlahan hingga mendidih agar santan tidak pecah dan kuah tetap lembut.
5. Bumbui kuah.
Masukkan kaldu jamur, gula pasir, lada bubuk, dan garam secukupnya. Aduk kembali hingga semua bumbu larut dan meresap ke dalam daging ayam.
6. Tambahkan santan kental.
Setelah ayam mulai empuk dan kuah berkurang, tuangkan santan kental. Masak sambil terus diaduk perlahan agar kuah tidak pecah dan santan menyatu sempurna dengan bumbu.
7. Masak hingga kuah menyusut.
Biarkan opor ayam mendidih perlahan hingga kuahnya mengental dan bumbunya meresap sempurna. Warna kuning alami dari kunyit akan tampak lebih pekat dan menggugah selera.
8. Sajikan dengan taburan bawang goreng.
Setelah matang, angkat dan pindahkan ke mangkuk saji. Tambahkan taburan bawang goreng di atasnya sebagai pelengkap untuk memberikan aroma gurih yang khas.
Opor ayam siap disajikan bersama nasi hangat, ketupat, atau lontong sesuai selera. Kombinasi kuah santan gurih dan aroma rempahnya dijamin membuat siapa pun tak sabar menyantapnya.
Tips Agar Kuah Opor Tidak Pecah dan Rasa Lebih Gurih
Meski terlihat mudah, memasak opor ayam membutuhkan perhatian khusus terutama saat mengolah santan. Kesalahan kecil dapat membuat kuah pecah atau rasanya menjadi kurang seimbang.
Pertama, pastikan santan dimasukkan setelah air mendidih dan api dikecilkan. Hal ini penting agar santan tidak menggumpal dan tetap bercampur sempurna dengan bumbu.
Kedua, aduk santan secara perlahan dan terus-menerus selama proses memasak. Tujuannya agar tekstur santan tetap halus dan tidak terpisah antara minyak dan air.
Ketiga, gunakan santan segar daripada santan instan jika memungkinkan. Santan segar akan memberikan aroma khas dan rasa gurih alami yang tidak bisa digantikan oleh bahan kemasan.
Keempat, jangan lupa untuk mencicipi rasa kuah sebelum diangkat. Kamu bisa menyesuaikan kembali takaran garam, gula, atau lada agar cita rasa opor seimbang sesuai selera keluarga.
Dengan memperhatikan langkah-langkah tersebut, kamu akan mendapatkan opor ayam dengan kuah lembut, rasa gurih sempurna, dan tampilan yang menggoda selera.
Opor Ayam, Hidangan Tradisional yang Selalu Menghangatkan Suasana
Opor ayam bukan hanya soal cita rasa, tapi juga tentang tradisi dan kebersamaan. Hidangan ini selalu menjadi simbol kehangatan keluarga di setiap momen spesial, terutama saat hari raya atau acara kumpul besar.
Keistimewaannya terletak pada keseimbangan rasa rempah dan kelembutan daging ayam yang berpadu sempurna dengan kuah santan gurih. Setiap sendokannya memberikan sensasi nyaman dan nostalgia akan masakan rumahan yang tak tergantikan.
Dengan resep praktis ini, kamu bisa menghadirkan suasana hangat khas rumah di meja makan kapan saja. Sajikan bersama sambal goreng kentang, ketupat, dan kerupuk untuk melengkapi cita rasa khas opor ayam bumbu kuning yang tak pernah lekang oleh waktu.